Aurora adalah Fenomena pancaran cahaya yang Menyala-nyala pada Lapisan Inionosfer dari sebuah Planet akibat adanya sebuah interaksi pada medan magnetik. Pada Motologi Romawi Kuno Aurora adalah dewi Fajar yang muncul setiap hari dan terbang melintasi langit untuk menyambut terbitnya matahari. Menurut Teori Bejamin Franklin misteri Cahaya Utara disebabkan oleh Konsentrasi muatan listrik pada daerah kutub yang didukung oleh salju dan uap air. Aurora Borealis sering muncul pada bulan Maret-April atau Agustus-Oktober. Fenomena ini terjadi pada lapisan Inionosfer bumi akibat medan magnetik dan partikel yang dipancarkan oleh matahari. Sumber utamanya adalah angin matahari yang melewati bumi. Pada saat aurora Borealis terjadi matahari seolah-olah terbit disebelah utara. Arora paling spektakuler yang terjadi sepanjang sejarah adalah yang terjadi pada tanggal 28 Agustus dan 2 September 1859. Aurora Borealis memang telah lama menarik perhatian berbagai ilmuwan. Salah satunya Andre Celcius, seorang profesor astronomi telah lama mengamati Aurora Borealis dan menghasilkan sekitar 300 halaman pengamatan. Aurora juga terjadi pada planet-planet lain dalam tata surya. Contohnya Planet Uranus dan Neptunus. Pada tanggal 14 Agustus 2004 pesawat Mars Express menemukan terjadinya Aurora di planet Mars. Lalu para ilmuwan mempelajari dari data-data yang dihasilkan MARS GLOBAL SURVEYOR.
Aurora Boralis selalu tampil menakjubkan, indah, dan spektakuler. Tidak peduli berapa kali muncul.
Komentar
Posting Komentar